husband from Poland, i am from Indonesia. That's why we get lost in Melbourne. Confused? Ask me a question to Succchhh33@gmail.com Do not copy or repost my post without ask me. Any reports? Simply email me.
Saturday, 28 February 2015
Bermain layang layang
as my mom said 'anggap saja bermain layang layang, kadang di ulur, kadang ditarik' ibu saya mendidik kami seperti bermain layang layang. kadang ibu kepo tentang urusan kami dan terkadang cuek terhadap kami. hal ini saya terapkan diberbagai bidang kehidupan. terkadang saya peduli thdp rekan kerja dan terkadang cuek. begitupun terhadap pria, terkadang saya peduli terkadang cuek. kadang egois, kadag mengalah. karena jika kita berada di satu hal yang sama secara trus menerus. peduli terus menerus akan membuat orang lain merasa risih dan menjurus ke kepo tingkat dewa. cuek terus menerus akan terkesan sombong. egois terus menerus membuat orang disekitar tidak nyaman. mengalah terus menerus membuat orang lain menginjak injak kita. begitupun saat pacaran. terkadang saya cuek berhari hari kemudian tiba tiba saya nelpon. jadi orang disekita saya gak bosan thdp saya. seperti terkadang hujan, terkadang panas. jika hujan terus menerus orang akan bosan dan kebanjiran. jika panas terus menerus, orang akan megeluh dan kekeringan. namun jika hari ini panas dan besok nya hujan, orang tidak kebanjiran dan kekeringan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.