husband from Poland, i am from Indonesia. That's why we get lost in Melbourne. Confused? Ask me a question to Succchhh33@gmail.com Do not copy or repost my post without ask me. Any reports? Simply email me.
Sunday, 31 January 2016
Masalah lapangan kerja di aussie
Jika orang2 diluar sana bilang 'di aussie gampang cari kerja' pada kenyataan nya nggak segampang itu. Gak segampang bikin lamaran lalu drop di beberapa tempat lalu langsung di terima. Sejak kemarin saya mulai research di beberapa forum tentang nurse job. Jika di bilang australia butuh perawat / nurse, australia memang kekurangan oleh karena itu australia import nurse dari filipina. Tapi kenyataan nya, australia import nurse dari filipina karena jasa mereka lebih murah. Coba bayangkan nurse dengan pengalaman kerja bertahun tahun di filipina, pindah ke sini dan di bayar $3000-$4000 bandingkan penghasilan di negara nya, apa mungkin dia dapat penghasilan segitu? Sedangkan gaji segitu sebenarnya untuk registered nurse yang baru lulus, jika yang berpengalaman mungkin $6000 ke atas. Oleh karena itu susah sekali orang lokal dapat pekerjaan karena tenaga kerja asing lebih murah. Oleh karena itu rumah sakit disini lebih suka import nurse karena lebih murah. Bahkan saya baca di forum2 tsb, ada yang lulus sebagai akuntan, setelah 1-2 tahun dari lulus, masih blm dpt kerja. Karena terlalu banyak akuntan yang baru lulus, sementara di lapangan banyak akuntan yang berpengalaman bertahun tahun. Saya dengar2 australia akan import akuntan juga dari philipina. Orang2 di philipina belajar tentang sistem pajak Australia dan nanti nya para lulusan ini akan di import ke aussie. Tapi kalo di pikir2 lagi, tenaga kerja asing bayar pajak g yah? Jika tenaga kerja asing bayar pajak, uang pajak nya masuk ke pemerintah aussie lalu digunakan pemerintah untuk menyekolahkan anak2 aussie secara gratis, bayar orang2 yang unemployed, membangun fasilitas negara. Jika di pikir2, orang aussie tidak usah kerja aja kali yah hehe kan orang asing yang dateng pada kerja dan bayar pajak, jadi orang aussie tinggal ongkang2 kaki, nyantai, ngopi2 cantik dan dapat unemployment benefit.. Hemmm.. Saya binggung antara pemerintah memanfaat pekerja asing atau pekerja asing memanfaat peluang dapat gaji lebih besar dari gaji di negara asal nya? Antara orang aussie menjadi pengganguran atau saat nya orang aussie santai, biarkan tenaga import yang kerja? Terkadang kita berfikir dunia ini tidak adil, kenapa orang asing dapat kerja sementara orang lokal tidak? Tapi selalu ada hikmah di balik itu semua. Kita sebagai manusia hanya bisa bersyukur, menikmati dan ambil sisi positive nya. 🙏🏻
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Note: only a member of this blog may post a comment.