Monday 14 December 2015

kisah tragis saat mengemudi

hari minggu kemarin, saya nyetir dari perbatasan NSW ke melbourne. Ed memang tega, membiarkan saya mengemudi sejauh itu. kemudian di tenggah perjalanan, ada orang yang mengedipkan lampu, pikir saya ada polisi di depan. saya tetap melaju dengan kecepatan 100 Km/jam. tiba2 Ed teriak ' EKIDNA !!!!!' RUPA NYA ADA LANDAK DI TENGAH JALAN. saya pingin berhenti tapi tak sempat, ingin menghindar tapi takut, akhir nya mobil saya berjalan di atas landak dan terdengar bunyi 'grekkk' wah pikir saya landak nya patah tulang. saya bilang ke Ed untuk berhenti dan ambil landak nya ke dokter hewan tapi Ed melarang saya. Ed gak mau liat landak yang tergilas mobil. sepanjang jalan saya merasa bersalah, saya merasa menjadi pembunuh, merasa berdosa, merasa masuk neraka. saya benar2 cemas terhadap apa yang akan terjadi terhadap si landak. itu karena se pintas saat saya lihat dari kaca masih bergerak gitu. itulah kisah tragis sepanjang perjalan saya kemarin. sampai detik ini saya masih merasa bersalah. masih ingin kembali dan ambil landak nya ke dokter hewan.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.