Wednesday 19 August 2015

Bule naik becak

Seumur hidup saya kenal Ed, dia itu kemana mana naik taxi. Cuma sekali naik damri, trans kemang, dan becak. Awal nya kita naik becak karena mau pergi ke ruko yang jarak nya kalau jalan kaki 10 menit. Berhubung pas keluar komplek ada abang becak ngangur, jadi nya kita naik becak sahaja. Berat Ed saat itu kalau tidak salah 93 atau 98. Diantara itu. Dan kami pakai satu becak buat berdua, bertiga sama yang goes. Lebih dari 2/3 bagian tempat duduk becak di isi Ed dan sisa nya di isi saya. Abang nya sampe ngos2an. Becak nya gak bisa di tutup atap nya karena Ed ny tinggi. Jadi kalau atap nya di pasang, bener2 Ed harus nunduk. Dan tau dong, langsung jadi pusat perhatian sepanjang jalan. Kek alien naik becak.

No comments:

Post a Comment

Note: only a member of this blog may post a comment.